Berdasarkan data laboratorium ini, HIV memang dapat disembuhkan. Pasien bernama Bapak Yunus melakukan pemeriksaan AntiHIV di sebuah laboratorium di Surabaya pada tahun 2014. Seperti kita ketahui test Anti HIV yang positif di laboratorium akan dilakukan melalui 3 step atau 3 fase, tujuannya adalah untuk berhati-hati bahwa seseorang tersebut memang benar-benar positif, sebelum pihak laboratorium menyampaikan hasil AntiHIV yang positif kepada seorang pasien yang melakukan pemeriksaan darah AntiHIV di laboratoriumnya.
Bapak Yunus bekerja sebagai prajurit militer yang ditugaskan ke Papua, dan Ia memperkirakan bahwa Ia terinfeksi HIV ketika sedang bertugas di Papua. Menyadari bahwa ia telah melakukan hubungan seksual dengan seorang wanita Papua yang dikemudian hari wanita tersebut baru mengakui bahwa dirinya sudah berstatus terinfeksi HIV. Maka sekembalinya dari tugas dan tiba di Surabaya (dengan catatan: tanpa gejala HIV dan kondisi tubuh tanpa infeksi oportunistik), maka Ia segera melakukan pemeriksaan AntiHIV di sebuah Laboratorium di Surabaya, dan ternyata hasilnya positif.
Ia segera mencari informasi melalui internet mengenai Pengobatan HIV dan memutuskan: bahwa Ia belum siap menggunakan obat kimia, setelah mempelajari efek samping yang dapat ditimbulkan. Maka Ia mulai mencari "obat herbal untuk HIV" dan menemukan JHP (Java Herbal Pill)
Java Herbal Pill adalah salah satu pilihan pengobatan HIV (alternatif) yang dapat digunakan oleh pasien HIV/AIDS yang belum siap menggunakan obat kimia beserta efek samping dari penggunaan obat kimia tersebut. Adapun kegunaan JHP adalah untuk membantu menurunkan jumlah virus dalam darah dan meningkatkan jumlah CD4.
Bapak Yunus menggunakan JHP selama 4 bulan, dengan dosis normal 15 butir pill sekali minum 3x sehari, yang dikombinasi dengan Buah Merah Papua 3x sehari (Yang kebetulan tersedia banyak di Papua) alhasil dalam 4 bulan kemudian ketika ia memeriksa kembali Test Anti HIV di Laboratorium Prodia - Surabaya (Lihat hasil lab sebelah kanan diatas). Hasilnya menyatakan : Non Reaktif (Antibody HIV tidak ditemukan atau Negatif).
Hasil test laboratorium setiap orang akan berbeda-beda tentunya. Kesembuhan Bapak Yunus dalam 4 bulan diatas, belum tentu dapat terjadi dengan periode yang sama pada setiap pasien. Karena tiap pasien yang mulai menggunakan JHP + Buah Merah, berada pada tahap yang berbeda-beda, misalnya ada yang baru mulai terinfeksi HIV tanpa gejala dan tanpa IO (Infeksi Oportunistik) ada juga yang sudah akut dimana pasien memiliki berbagai IO dan masuk stadium AIDS, tentunya akan lebih lama pengobatannya, mengingat masing-masing infeksi yang terjadi pada seorang pasien harus disembuhkan terpisah.
Karena itu adalah lebih baik jika kita memulai pengobatan sedini mungkin (lebih cepat memulai pengobatan akan lebih baik). Di Javanessia (Produsen penjual Java Herbal Pill) disediakan Dokter VCT agar pasien dapat berkonsultasi gratis dengan dokter pada hari Selasa dan Jumat pukul 15.00 sampai 17.00 WIB. Setiap ongkos kirim juga masih digratiskan ke seluruh Indonesia.
Jika Anda ingin memesan produknya, Anda dapat klik disini
Anda juga dapat mempelajari produknya lebih lanjut di website www.javanessia.com
Atau dapat menghubungi :
Ibu Karin (Simpati) : 0812-9100.9909
Ibu Sarah (XL) : 0817-205280